News

KPU Jeneponto Gelar FGD Evaluasi Pemilu 2024: Penguatan Koordinasi Antar-Lembaga Untuk Penyempurnaan Penyelenggaraan Pemilu

1763966782660
Ketua KPU Jeneponto, Asming, S.Pd., M.Pd Membuka Secara Resmi FGD Evaluasi Pasca Pemilu 2024 Bersama Jajaran Polres Jeneponto, Kejaksaan Negeri, Kodim 1425, Kesbangpol, Bawaslu, dan Perwakilan Partai Politik di Aula KPU Jeneponto. Rabu (12/11/2025). Foto Ist
Daftar Isian Bacaan+

    INSAN.NEWS || Jeneponto,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jeneponto menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Pasca Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024”, bertempat di Aula Kantor KPU Kabupaten Jeneponto, Rabu (12/11/2025).

    ‎Kegiatan ini menjadi forum resmi untuk melakukan evaluasi menyeluruh serta merumuskan langkah-langkah perbaikan guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di Kabupaten Jeneponto.

    ‎FGD menghadirkan narasumber dari Polres Jeneponto dan Kejaksaan Negeri Jeneponto, serta diikuti oleh unsur partai politik, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Kodim 1425 Jeneponto, dan Bawaslu Kabupaten Jeneponto. 

    ‎‎Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga profesionalisme dan integritas penyelenggaraan pemilu di daerah.

    ‎Ketua KPU Kabupaten Jeneponto, Asming, dalam sambutan resminya menyampaikan bahwa pelaksanaan FGD merupakan bagian dari mekanisme evaluatif yang secara berkala perlu dilakukan untuk memastikan setiap tahapan pemilu berjalan sesuai standar operasional dan regulasi yang berlaku.

    ‎Melinda Aksa Angkat Martabat Wastra Makassar di Expo Kreatif Andalan 2025

    ‎“Kegiatan ini diselenggarakan untuk melakukan peninjauan kembali secara komprehensif terhadap seluruh tahapan pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024. Kami mengharapkan forum ini mampu menghasilkan rekomendasi teknis dan non-teknis yang konstruktif guna peningkatan kualitas penyelenggaraan pemilu pada periode berikutnya,” ujar Asming.

    ‎Beliau juga memberikan apresiasi kepada seluruh unsur yang hadir, khususnya kepada Polres Jeneponto, Kejaksaan Negeri, Kodim 1425 Jeneponto, Bawaslu, dan partai politik, yang dinilai memiliki peran signifikan dalam menjaga kondusivitas, kepastian hukum, serta objektivitas dalam proses penyelenggaraan pemilu.

    ‎Dalam sesi diskusi, berbagai isu strategis dibahas secara mendalam, meliputi evaluasi logistik pemilu, peningkatan kapasitas penyelenggara ad hoc, koordinasi pengamanan, penanganan potensi pelanggaran, hingga penguatan mekanisme penyelesaian sengketa.

    ‎Aparat penegak hukum menekankan pentingnya keselarasan pemahaman terhadap regulasi pemilu, sementara unsur pengawas menggarisbawahi perlunya peningkatan kualitas dokumentasi dan pelaporan di setiap tahapan.

    ‎Di samping itu, peserta dari partai politik memberikan pandangan mengenai dinamika pelaksanaan kampanye, efektivitas sosialisasi, serta perlunya memperluas edukasi politik kepada masyarakat guna meningkatkan kualitas partisipasi pemilih.

    Wali Kota Makassar Gerak Cepat Pulihkan Tallo: 18 Rumah Hangus, Bantuan dan Rehabilitasi Dimulai

    ‎Melalui FGD ini, KPU Kabupaten Jeneponto berharap tercipta kesepahaman bersama dan tersusun rekomendasi resmi yang dapat dijadikan pedoman dalam penyempurnaan tata kelola pemilu ke depan.

    ‎‎KPU menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat koordinasi dan sinergitas antar-lembaga, demi mewujudkan pemilu yang demokratis, transparan, akuntabel, dan berintegritas tinggi.

    ‎INSAN.NEWS – Menginspirasi Anda Follow Berita InsanNews di Google New

    × Advertisement
    × Advertisement