Anggota Batalyon 120 diamankan APH, Warga; mungkin teman panggil teman. ini Faktanya!

oleh -133 Dilihat
oleh
IMG 20220723 WA0012
banner 1000250

Insan.news || Makassar – Kordinator Dewan Komando Batalyon 120 Makassar, Faisal SahabuddinIzal – klarifikasi terkait 48 orang yang dimaankn oleh Aparat Penegak hukum (APH), pada Minggu (11/09) dini hari.

Pengamanan dilakukan di Sekretariat Batalyon 120 Makassar jalan Korban 40.000 Jiwa No. 30 Makassar oleh Tim Tunder Polda Sulsel dengan mengamankan sejumlah barang bukti.

Izal menyampaikan dari 48 orang yang diamankan, 6 diantaranya adalah anggota Batalyon 120 dan 42 lainnya binaan Batalyon 120 Makassar yang berasal dari Gowa, dan Maros.

Baca juga;

“Tidak benar jika dikatakan seluruhnya anggota kami. Hanya ada enam. Sementara 42 lainnya masih binaan belum menjadi anggota. Mereka berasal dari Gowa, dan Maros yang banyak beraktifitas di Makassar. Kami bina untuk menekan angka kriminal di jalan. Mereka juga sudah dipulangkan,” terang Izal saat konferensi Pers di Sekret Batalyon 120 (11/9) malam

Ia melanjutkan, temuan sejumlah benda tajam di gudang penyimpanan sekretariat memang sengaja dikumpulkan dari anak binaan untuk membersihkan jalanan dari potensi tindak kriminal jalanan.

“Sedianya kami akan serahkan ke Polrestabes Makassar Senin besok. Sengaja kami kumpulkan dari anak binaan untuk diserahkan ke aparat agar mengurangi jumlah benda tajam yang bisa digunakan dalam kriminal jalanan,” sambungnya.

Batalyon 120 mengumpulkan benda tajam dari jalanan yang diserahkan oleh anak binaan sebelum mereka resmi bergabung, jika telah terkumpul banyak lalu diserahkan ke Polrestabes Makassar. Hal ini dilakukan untuk mendukung upaya pihak kepolisian dan Pemerintah Kota Makassar dalam menciptakan keamanan, dan ketertiban di Makassar.

Baca;  SPBU Daerah Kalukuang Jadi Ladang Bisnis Bagi Mafia Minyak, Aktvis GEMA Desak Polres Pangkep

Adapun botol kosong minuman keras yang ikut menjadi temuan, diakui Izal sengaja dikumpulkan untuk dijual. Hasilnya untuk membiayai kebutuhan sekretariat seperti membeli token listrik.

Keberadaan Batalyon 120 dikatakan Izal, untuk membina mantan pelaku kriminal jalanan agar tidak kembali ke jalan melakukan tindak kriminal. Batalyon 120 juga memetakan potensi kriminal jalanan, dan merangkul orang – orang yang berpotensi melakukan tindak kriminal jalan untuk dilakukan pembinaan.

“Semua kami lakukan untuk mendukung upaya kepolisian, pemerintah kota Makassar, dan TNI dalam menciptakan kondisi kota yang aman, tertib, dan jauh dari tindak kriminal jalanan,” pungkasnya.

Sementar Joko, Warga jalan Korban 40.000 jiwa RT 005 RW 003 kelurahan Wala-walaya mengaku sejak adanya Batalyon 120 tidak ada lagi keributan dan begal di wilayahnya

“Meski masih ada keluhan masyarakat tentang ribut suara motor dan suara musik, tapi sejak adanya Batalyon 120 sudah tidak lagi begal di sini” terang Joko kepada insan.news (11/99) malam

Tentang diamankannya anggota Batalyon 120, Joko mengaku heran dengan adanya puluhan personil kepolisian masuk didalam sekretarian Batalyon 120

“Kami kaget juga kenapa banyak polisi, karna kalau anak anak batalyon 120 tidak mungkin. Kami menduga teman panggil teman mungkin” beber Joko, sekaligus Putra ketua RT 005 RW 003 Kelurahan Wala- walaya

“Saran kami untuk anak anak batalyon, perhatikan anggota atau teman yang bawa temannya. Takutnya nanti dirusaki ini nama batalyon” harapnya.

Baca;  SPBU Daerah Kalukuang Jadi Ladang Bisnis Bagi Mafia Minyak, Aktvis GEMA Desak Polres Pangkep

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *