Cuaca Ekstrem, Dinkes Kota Makassar Antisipasi Cepat Turunkan Personil TGC

oleh -89 Dilihat
Cuaca
Ketua TP PKK Kota , Indira Jusuf Ismail bergerak cepat mengunjungi warganya yang terkena dampak banjir. Ia terlihat mengunjungi salah satu posko yang ada di Masjid Jabal Nur Manggala, Jumat (18/11/2022).

Insa.news || Makassar – Intensitas hujan di Kota Makassar yang turun beberapa hari terakhir mengakibatkan adanya sejumlah wilayah tergenang air. Tak sedikit pula yang harus diisolasi karena debit air yang kian bertambah.

Terpantau daerah yang dikabarkan tergenang yakni wilayah Antang dan BTP yang mengharuskan warganya segera mengungsi dan mendapat perhatian pemerintah.

Baca juga :
Cuaca Ekstrem, Ketua TP PKK Kota Makassar Bagikan Sembako

Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Jusuf Ismail bergerak cepat mengunjungi warganya yang terkena dampak banjir. Ia terlihat mengunjungi salah satu posko yang ada di Masjid Jabal Nur Manggala, Jumat (18/11/2022).

Melihat kondisi cuaca ekstrem ini, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin mengantisipasi hal tersebut dengan menurunkan personil TGC (Tim Gerak Cepat).

“Kami sudah antisipasi jauh hari sejak memasuki musim penghujan. Personil TGC akan siap menyasar daerah yang terkena dampak banjir maupun area yang dibutuhkan tenaga kesehatan. TGC ini akan memastikan kesehatan warga terdampak banjir agar tetap prima sembari menunggu air surut,” jelas dr Ida.

Ditambahkannya pula untuk fasilitas kesehatan warga seperti rumah sakit maupun Puskesmas akan siap sedia sesuai dengan SOP yang berlaku.

“Rumah sakit pemerintah dan PKM setempat tentu akan sigap melayani masyarakat yang membutuhkan perawatan lanjutan. Ini sudah sesuai ketentuan yang ada dan akan ditindak sesuai prosedur yang berlaku,” tambahnya.

Baca;  Penyataan Sikap Aliansi Pemuda Pemerhati Demokrasi Kepada Bawaslu Bulukumba

Untuk wilayah terdampak, petugas kesehatan PKM setempat bersinergi dengan petugas TGC di posko yang telah disediakan. Adapun data warga yang tertangani di Masjid Jabal Nur Antang sebanyak 21 orang dengan rincian gatal/jamur 10 orang, flu batuk 7 orang, hipertensi 1 orang, diare 1 orang, gastritis 1 orang dan diabetes melitus 1 orang.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *