Dubes Jepang Bersama PJ Sekprov Sulsel Bahas Peluang Investasi Dan Ekspor Impor

oleh -1115 Dilihat
dubes
Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji, bersama Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Aslam Patonangi, Kamis (15/03/2023)

Insan.news || Makassar – Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji, bersama Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Aslam Patonangi bahas peluang investasi dan potensi ekspor impor 45 komuditi asal Sulsel.

“Ada beberapa investasi Jepang di Sulawesi Selatan. Terutama perusahaan-perusahaan asal Jepang yang beroperasi di Sulsel,” beber Dubes Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji, di Kantor Gubernur Sulsel, Jl. Urip Sumoharjo Makassar, Kamis (02/03/2023).

Dirinya berharap, perusahaan dan warga asal Jepang bisa beraktivitas dengan aman di Indonesia. Dia mengaku, hubungan baik antara Indonesia dengan Jepang sudah berjalan sejak 65 tahun lalu.

“Bagaimana kita kerjasama antara Jepang dan Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan terkait keamanan. Dengan ada perkembangan antara Indonesia dan Jepang 65 tahun dan menjadi ketua ASEN,” ungkapnya.

Untuk itu, pihaknya akan terus kembangkan berbagai bidang investasi di Indonesia, khususnya di Sulsel. Terutama di bidang pertanian dan perikanan.

“Kesempatan seperti ini kami terus mengembangkan kerjasama antara Indonesia dengan Jepang dan khususnya di Sulawesi Selatan,” tuturnya.

Sementara itu, Sekprov Sulsel, Andi Aslam Patonangi mengaku, saat ini Pemprov Sulsel memiliki 45 komoditi laut dan pertanian siap di eskpor setiap saat. Dan 45 komuditi tersebut menjadi pasar tetap di Sulsel.

“Kami harus mempertahankan pasar kami yang ada di Jepang, setelah Covid-19 dan inflasi di berbagai negara. Termasuk mempertahankan pelaku usaha di sini dan pelaku usaha yang ada di Jepang,” ungkap Andi Aslam Patonangi saat mewakili Gubernur Sulsel, menerima Dubes Jepang untuk Indonesia.

Andi Aslam mengaku, Pemprov Sulsel dibawah kepemimpinan Andi Sudirman Sulaiman komitmen ramah terhadap investasi dan memastikan keamanan bagi seluruh investasi serta investornya.

“Itu menjadi tugas kami, bukan hanya menarik investasi, tapi juga bagaimana kita pastikan bisa berjalan dengan aman dan beraktivitas dengan aman. Beberapa kali dari investor Jepang yang sudah berkunjung di sini, dan kami menjaga keamanan bagi investasi dan keamanan warga asing yang ada di sini,” tutur Andi Aslam.

Untuk itu, Andi Aslam menyampaikan, bila ada keluhan bagi para investor dalam berinvestasi bisa menyampaikan melalui bilik aduan di bawah kendali Dinas Penanaman Modal dan PTSP Pemprov Sulsel.

“Kami ada kota pengaduan untuk para investor, bisa di sampaikan kepada Dinas PTSP,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *