Hari Ibu Nasional 2022, Pemkot Makassar Siapkan Berbagai Lomba

oleh -90 Dilihat
Hari Ibu
Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi sebagai pembina dan pengarah kembali menggelar rapat persiapan kegiatan di Ruang Rapat Wakil Wali Kota Makassar, Jalan Ahmad Yani, Senin (12/12/2022).

Insan.news || Makassar – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bakal menggelar berbagai lomba dan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ibu Nasional pada 22 Desember 2022 mendatang.

Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi sebagai pembina dan pengarah kembali menggelar rapat persiapan kegiatan di Ruang Rapat Wakil Wali Kota Makassar, Jalan Ahmad Yani, Senin (12/12/2022).

Baca juga :
Wawali Fatmawati Rusdi Berangkatkan Umroh Qoriah Tunanetra Asal Sidrap

Kegiatan yang bertajuk Gebyar Hari Ibu 2022 itu mengusung tema ‘Perempuan Terlindungi, Perempuan Berdaya’. Terdiri dari berbagai kegiatan antara lain khitanan massal se-Kota Makassar, pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat ( IVA ), serta acara talkshow SADARI, yakni kampanye mengenai kanker payudara.

Fatmawati Rusdi menjelaskan selain sebagai perayaan seremonial hari ibu nasional, kegiatan tersebut turut digelar untuk mengajarkan bagaimana pentingnya menjaga kesehatan dari berbagai penyakit terhadap perempuan.

“Bangkitnya perekonomian itu tidak lepas dari peran ibu-ibu, sehingga perlu edukasi tentang kesehatan kepada mereka,” jelasnya.

Lebih lanjut, Fatmawati Rusdi menjelaskan terkait khitanan massal, Pemkot Makassar menyasar seluruh anak SD-SMP se-Kota Makassar.

Nantinya, lokasi khitan massal akan dilaksanakan di 15 Kecamatan Kota Makassar. Hingga hari ini, kata Fatmawati Rusdi telah ada sekitar 1.200 pendaftar.

“Khitanan massal pendaftarnya sekarang udah 1.200 per-hari ini yang terpenting bagaimana kita mendekatkan pelayanan lokasi sunatnya dengan lokasi rumah masyarakat,” ujarnya.

Adapun lomba yang digelar pada Gebyar Hari Ibu Nasional 2022 antara lain lomba Foto moment terbaik/terindah bersama ibu, Video stunting, make up dan fashion show, serta lomba asmaul husna.

Fatmawati Rusdi berharap dengan adanya lomba-lomba yang digelar bukan sekedar sebagai ajang kompetisi. Tapi juga bisa mengajarkan warga pentingnya hidup menghargai perjuangan perempuan sebagai ibu.

“Seperti lomba foto bersama ibu semoga dapat mengajarkan tentang perjuangan, juga seperti video stunting saya harap dapat merubah masyarakat menjadi hidup sehat,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *