Innalillahi, Wali Kota Makassar dikonfirmasi Positiv Covid-19

oleh -123 Dilihat
oleh
Danny mengonfirmasi status positif tersebut melalui pesan Praktis Whatsapp
Wali Kota Makassar Moh Ramdan Pomanto terkonfirmasi terpapar Covid-19
banner 1000250

InsanNews || MAKASSAR – Warga Sulawesi dikagetkan dengan Video berdurasi 1 ment 30 detik oleh  Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto sapaan Akrab “Danny” tentang dirinya positif Covid-19, Pada Selasa (8/2/2022)

Kepala Dinas Kesehatan Nursaidah Sirajuddin yang dikonfirmasi media (8/2) membenarkan bahwa Wali Kota Makassar positif Covid – 19 dan dirawat dirumah Pribadi, di jalan Amirullah

“iya, Bapak sedang dirawat di Amirullah (Alamat Rumah Walikota Dannya) sampai kondisi betul betul pulih kembali” Kata Nursaidah, Selasa

“Kondisi nya bapak Alhamdulilah sehat-sehat. di Amirullah Ada tim dari rumah sakit umum daerah yang di sana. Tim sudah dari kemarin untuk memantau kondisi bapak,” Sambungnya.

Dalam Video tersebut, Danny mengonfirmasi status positif tersebut melalui pesan Praktis Whatsapp

“Minggu malam saya mengalami demam, dengan keluhan berat di tenggorokan. Pada saat itu pula kami melakukan PCR test. Hasilnya, Senin malam kami terkonfirmasi positif (Covid-19,)” Kata Danny

Dirinya pun mengimbau pada Semua orang yang pernah melakukan kontak dengan dirinya dalam beberapa hari terakhir untukmelakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan.

Danny juga menegaskan bahwa pelayanan publik lingkup Pemkot Makassar tetap berjalan di bawah kepemimpinan Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi untuk sementara waktu.

“Akan tetapi, pelayanan publik atau keluhan masyarakat yang biasa kami lakukan, menerima tamu pagi siang di Amirullah (kediaman pribadi Wali Kota) belum bisa kami lakukan, sampai kami pulih,” sambungnya.

Baca;  Kepala Desa hingga Dusun Mulai Dikumpul, Diduga Soal Dukungan Calon Pilkada Bulukumba

dirinya mengajak masyarakat agar melengkapi vaksinasi Covid-19 hingga dosis kedua. Bahkan jika perlu lengkapi dengan booster. Sebab menurut nya, hal itulah yang bisa mencegah gelombang pandemi Covid-19.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *