Kabupaten Kepulauan Selayar jadi sarang koruptor.

oleh -691 Dilihat
Dokumentasi Aksi unjuk rasa di depan Kantor Kapolda Sul-Sel
Kabupaten Kepulauan Selayar jadi sarang koruptor
banner 1000250

Insan.News || Makassar – Aksi unjuk rasa yang dilakukan Lingkaran Aktivis Mahaiswa Anti Korupsi (LAMAK) berlangsung di Depan gedung Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sul-Sel) dan kantor Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Kapolda Sul-Sel).

Lamak adalah salah satu lembaga yang berperan sebagai pengawas kinerja aparatur pemerintah dan membantu untuk memberantas kasus yang terjadi dalam lingkungan pemerintah, korupsi, kolusi dan nepotisme adalah hal yang urgen untuk diselesaikan, (15/03/2024).

Aksi unjuk rasa dilakukan semata-mata dikarenakan adanya dugaan korupsi dan penyalahgunaan wewenang serta penyalahgunaan dana desa yang dilakukan oleh salah satu oknum kepala desa di Kabupaten Kepulauan Selayar.

“Kami hadir di depan kantor Kejati Sul-Sel, untuk meminta Kejati menindaklanjuti kasus korupsi yang tidak mampu diselesaikan oleh Kejari Kabupaten Kepulauan Selayar”, ujar salah seorang masa aksi.

“Kami meminta Kejati Sul-Sel, melakukan pencopotan pada Kejari Kabupaten Kepulauan Selayar dikarenakan tidak mampu menyelesaikan kasus dan patut kami duga ada kerjasama antara oknum terduga dan kepala Kejari”, tegasnya.

Aksi unjuk rasa tidak hanya sampai depan Kejati, selesai di Kejati mereka melanjutkan aksinya didepan kantor Kapolda Sul-Sel.

“Kami menuntut Kapolda Sul-Sel untuk mencopot Kapolres Selayar dikarenakan tidak mampu menyelesaikan kasus yang terjadi di wilayah tugasnya”, Ucap Korlap inisial A.

“Kami juga menuntut Kapolda Sul-Sel untuk melakukan penangkapan secepatnya terhadap oknum kepala desa yang diduga korupsi hingga melakukan penyalahgunaan dana desa untuk kepentingan politik, dan menggunakan dana desa berkampanye untuk istrinya seorang calon anggota DPRD terpilih di Kabupaten Kepulauan Selayar”, Sambungnya.

sebagai penutup, salah satu masa aksi menegaskan bahwa apabila aksi tersebut tidak ditinjaklanjuti oleh Kejati dan Kapolda  Sul-Sel maka masa aksi akan kembali mendobrak pintu Kejati dan Kapolda Sul-Sel.

kami kembali mengingatkan dan menegaskan pada pihak Kejati dan Kapolda Sul-Sel, agar kiranya mampu menindaklajuti segera atas kasus yang mencemarkan nama baik pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, dan kami akan kembali melakukan aksi selanjutnya untuk mengevaluasi hasil kinerja Kejati dan Kapolda terhadap kasus korupsi ini, Tutup peserta masa aksi.

Baca;  Galakkan Germas, Bupati Pangkep Beri Motivasi kepada Ratusan Kader Posyandu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *