INSA.NEWS || MAKASSAR – Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus memberikan dampak positif bagi mahasiswa di seluruh Indonesia. Salah satu aspek utama dari program ini adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di luar kampus melalui magang, proyek penelitian, pertukaran pelajar, dan pengabdian masyarakat.
Salah satu Komisariat HMI Cabang Makassar (Kohati YPUP) Nurlina, juga mengaplikasikan gagasan yang serupa, yang dimana mereka melaksanakan kegiatan program (Kohati mengajar) di pesisir pantai.
“Melihat adanya program kampus mengajar dari salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), maka Kohati Komisariat YPUP mengadakan sebuah program kerja yang bernama (Kohati mengajar” hampir sama dengan konsep yang digunakan oleh kampus mengajar” Jelas Herlina.
Lebih lanjut Ketum Kohati menjelaskan tentang perbedaan dan konsep antara MBKM dengan program (Kohati Mengajar) yang mereka laksanakan.
“Jadi yang membedakan dengan MBKM adalah program kohati ini diselenggarakan langsung ke berbagai pelosok-pelosok desa salah satunya adalah melakukan pemberian materi belajar pada sekitar pantai tanjung bunga, dan target sebagai peserta didik adalah anak – anak sekitar pantai itu sendiri. Adapun yang berperan dalam pembinaan dan mendidik ialah kami sendiri kohati internal komisariat Ypup” Terang Herlina.
“Untuk materi Kohati mengajar ini adalah berupa materi tentang agama, perhitungan dan membaca. Setelah melakukan pengajaran kami juga melakukan games bersama anak-anak dan kami juga memberikan hadiah dan support untuk mereka yang semangat belajarnya tinggi” Sambungnya.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kohati mengajar ini adalah kegiatan perdana yang dilakukan oleh Kohati komisariat YPUP.
“Dan Kohati mengajar ini merupakan program kerja yang perdana dilakukan oleh kohati komisariat YPUP. Dengan adanya kohati mengajar ini kohati komisariat YPUP dapat mengimplementasikan kirim dari Mars Kohati itu sendiri yaitu pembina, pendidik tunas muda” Tutupnya.
INSAN.NEWS – Menginspirasi Anda
Follow Berita Insan News di Google New
