Wali Kota Makassar Raih Penghargaan DIA For Public Service 2022

oleh -83 Dilihat
Wali Kota Makassar
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto - Danny - meraih penghargaan Digital Innovation Award (DIA) For Public Service 2022, di Jakarta Convention Hall, Kamis (31/3/2022). Foto Red.
banner 1000250

Insan.news || Makassar – Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto – Danny – meraih penghargaan Digital Innovation Award (DIA) For Public Service 2022, di Jakarta Convention Hall, Kamis (31/3/2022).

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menyatakan penghargaan ini diraih karena banyaknya inovasi yang di inisiasi oleh Wali Kota dua periode ini. Salah satunya War Room atau Command Centre yang berpusat di Kantor Balaikota Makassar.

Baca juga;

Danny Pomanto Hadiri Raker PKS

Pemerintah Kota memiliki tradisi inovasi dimana setiap SKPD harus membuat dua inovasi. Bahkan kami sekarang sedang membuat konten Metaverse dan saya kira ini salah satu kita mendapat penghargaan. Disini adalah Crime Reduction saya kira memang dengan sistem yang kami buat dengan kepolisian kami berhasil meredam dan menurunkan kriminalisasi di Kota Makassar,” ucap Danny.

Tak hanya itu, Danny juga menilai dengan adanya penghargaan DIA 2022 ini dapat memacu para lembaga pemerintahan untuk terus memperkuat keunggulan dengan kecepatan dan adaptasi inovasi.

Hal ini sejalan dengan apa yang ditekankan oleh Presiden RI, Joko Widodo yakni Recover Together, Recover Stronger.

Tak lupa pula Danny menghaturkan banyak terima kasih kepada MNC Grup yang telah membuat program penghargaan DIA ini.

“Saya kira DIA ini harus terus digelorakan agar supaya pemerintah daerah dan kementerian dan lembaga negara terus berinovasi karena dengan inivasi digitalisasi adalah solusi. Pandemi mengajarkan kita bahwa digitalisasi adalah solusi bagi kita semua mempercepat digitalis bagian dari keunggulan Indonesia kedepan,” harapnya.

Selain Kota Makassar, turut mendapatkan penghargaan yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat dan TokoCrypto.

Penghargaan terbagi ke dalam 5 kategori Digital Innovation for Disaster Risk Reduction. Lalu, Digital Innovation For Public Service.

Digital Innovation for Tourism and Travel, Digital Innovation for Sustainable Business dan yang terakhir, Digital Innovation for Creative Industries.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *